Senin, 09 Desember 2019

Meninggal Setelah Selamatkan Istri dari Kobaran Sijago Merah

  

Hasil gambar untuk kebakaran di plaju lorong keluarga"


       Sudi Rahmad menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Pertamina Plaju pada jumat (6/12/2019) pagi pukul 09.00 WIB. pria 48 tahun itu meninggal dunia karena luka bakar yang hampir disekujur tubuh yang dialaminya. Sudi sebenarnya bisa saja selamat dari kebakaran tanpa kurang satu apapun. Namun ia memilih menyelamatkan nyawa istri tercintanya saat terjebak dalam kobaran api sijago merah itu yang menghanguskan rumah mereka di Lorong Keluarga, Jalan Perguruan, Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju pada Rabu (4/12/2019) lalu sikitar pukul 23.00 WIB. Salma istri Sudi berhasil dievakuasi dari rumah yang terbakar berkat kegigihan sang suami, meskipun keduanya mengalami luka bakar yang cukup serius. Pasangan suami istri yang sempat dibincangi sehari setelah peristiwa kebakaran tersebut mengungkapkan, api berasal dari kompor yang meledak.
      Menurut Salma, malam itu ia sedang memanggang kemplang untuk di jual besok. Tiba-tiba api dari kompor lainnya  yang ia hidupkan meledak dan menyambar ke tabung gas. "Saya kaget tiba-tiba api seperti menyambar dan langsung membakar dapur saya." Kata Salma. Ditengah kobaran api yang malalap sebagian tubuhnya, Salma berlari menuju kamar mandi dan membasahi tubuhnya. Tidak berselang lama, Sudi Rahmad sang suami datang menerobos kobaran api yang melalap seluruh bangunan rumah mereka. Salma pun dibantu suaminya menyelamatkan diri dan keluar dari rumah yang terbakar itu. "Saya sedang dirumah tetangga waktu rumah saya terbakar. Waktu tahu ada api, saya langsung lari ke rumah walaupun apinya sangat besar. Pokoknya dalam hati ingin yang penting istri selamat." ungkap Sudi Rahmad saat masih bisa di wawancarai.
     Perjuangan Sudi Rahmad menyelamatkan belahan jiwanya tidak sia-sia, meskipun ia harus mengorbankan nyawanya. Sudi Rahmad meninggal dunia di usia 48 tahun. ia meninggalkan istri berusia 46 tahun dan seorang putri sematang wayang yang berusia 22 tahun. Jenazah rencananya akan dimakamkan di TPU Talang Karet, tak jauh dari rumah duka. Setelah sempat dirawat intensif di Rumah Sakit Pertamina Plaju, Sudi Rahmad pria yang selamatkan istrinnya pada saat kebakaran di Plaju pada Rabu (4/12/2019) lalu menghembuskan nafas terakhir. Hal ini dibenarkan oleh pihak keluarga korban. "Mang Sudi meninggal di Rumah Sakit Pertamina hari ini pukul 09.00 WIB." kata Agung, keponakan korban saat ditemui di rumah duka di Lorong Keluarga, Jalan Perguruan, Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju, Jumat (6/12/2019).
     Rencananya, jenazah akan dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Talang Karet tak jauh dari rumah duka pukul 15.30 atau setelah sholat ashar. Sementara Salma, istri korban yang juga mengalami luka bakar akibat kebakaran, kini masih dirawat di RS Pertamina Plaju, dan kondisinya sekarang sudah cukup membaik. 

Kita doakan semoga almarhum bapak Sudi Rahmad dapat diterima disisi Allah SWT aamiin yarobalaalamiin


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Produksi Kilang Minyak Pertamina Melebihi Target

Produksi Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamina dari fasilitas pengolahan minyak (kilang)  Plaju  Refinery Unit III (RU III) pada 2018 melebi...